Beberapa tahun belakangan ini kita mendengar goa pindul yang
sangat menarik dan diminati oleh para wisatawan baik lokal maupun dari negara
lain. Keunikannya menyebabkan tempat wisata
ini sangat diminati oleh para pengunjung, tak heran jika selalu ramai,
apalagi hari Sabtu / Minggu dan juga hari libur atau tanggal merah.
Wisata Goa Pindul adalah menelusuri sungai di bawah tanah.
Keunikannya karena wisata seperti ini tidak banyak atau bisa dikatakan jarang
sekali. Kita bisa menjelajahi goa yang dialiri oleh sungai dan bisa memandangi
indahnya struktur batuan yang ada dalam gua tersebut. Batu-batuan tersebut
jarang sekali ditemukan di daerah lain, karena batuan tersebut hanya ada di
daerah batu kapur / karst. Di dalam gua pun ada yang terang, remang dan gelap
abadi.
Air sungai yang mengalir berasal dari sumber mata air bawah
tanah yang muncul di ke permukaan dan mengalir dalam gua pindul.
Gunung kidul adalah daerah yang terletak di deretan
pegunungan sewu yang terbentang dari pantai selatan Yogyakarta
dan kabupaten Wonogiri (jawa tengah) hingga Tulungagung (jawa timur).
Pegunungan ini merupakan daerah karst ( bebatuan kapur), yang terjadi akibat
terangkatnya dasar laut ke permukaan hingga tingginya di atas permukaan laut
yang terjadi ribuan tahun yang lalu.
Karakter daerah karst adalah memiliki banyak gua di bawah
permukaan tanah dan memiliki sungai bawah tanah. Kawasan karst sangat jarang
ditemui di dunia sehingga sangat unik dan menarik.
Sungai yang mengalir di bawah tanah ini adalah air yang
berasal dari hujan yang tidak bisa ditangkap oleh tanah kapur, sehingga air
langsung secara cepat turun ke bawah, jadi tidak heran jika di atas permukaan
air sangat sulit didapat. Kondisi inilah yang menyebabkan daerah gunung kidul
pada saat musim kemarau banyak yang mengalami kekeringan.
Kecantikan goa pindul tidak saja karena keunikan dari
sejarah terciptanya daerah ini ribuan tahun yang lalu, tetapi juga karena
indahnya panorama di dalam gua yang dialiri sungai itu. Kita akan melihat
bebatuan yang menggantung di langit-langit gua ke dasar sungai ( stalaktit ) ataupun
yang dari dasar sungai ke atas ( stalakmit ). Goa-goa di bawah tanah ini dulu merupakan
tempat berlindung manusia purba. Dan juga sering digunakan sebagai
tempat-tempat pertapaan di jaman kerajaan dulu. Selain itu indahnya cahaya sinar matahari yang masuk melalui lubang di langit-langit gua, pantulan sinarnya yang menembus air. Dan juga merasakan kemurnian air yang bersumber dari sumber mata air dan juga air yang merupakan aliran dari sungai purba.
Jadi wisata ke goa pindul tidak hanya kita bisa menikmati
indahnya keunikan alam Indonesia
tetapi juga menyadarkan kita akan sejarah peradaban manusia dan terutama menyadarkan betapa kecilnya kita dihadapan
Sang Pencipta.
.............................................
Sumber gambar:
.............................................
Sumber gambar: